Liputan : Tim batara Guru News
Luwu Timur, batara Guru News – Warga Desa Kawata dan Parumpani geram atas rusaknya Jalan penghubung Desa Ussu Kecamatan Malili dan Desa Kawata kecamatan Wasuponda.
Ibnu, alah satu warga mengungkapkan bahwa jalan penghubung tersebut yang rusak parah sekitar 18 kilometer, itu diakibatkan aktivitas Dump Truck PT. Merpati Malimongan muat material.
“ Sepanjang Desa Ussu ke Kawata hancur aspal karena dilalui truck perusahaan muat material yang bebannya tidak sebanding dengan kekuatan aspal, ini namanya bikin jalan baru, rusak jalan yang sudah ada,” Ungkap Ibnu.
PT.Merpati Malimongan saat ini sedang mengerjakan proyek peningkatan Rekontruksi Jalan Ruas Ussu- Nuha batas Provinsi Sulawesi Tengah sepanjang 2 kilometer.
Proyek tersebut bersumber dari APBD Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024 senilai Rp. 5.832.349.900,- (Lima miliar delapan ratus tiga puluh dua juta tiga ratus empat puluh sembilan ribu sembilan ratus rupiah).